Kumpulan puisi terbaik untuk ibu tercinta
Puisi sedih untuk ibu – Ibu merupakan sosok yang sangat penting dalam hidup kita. Tanpa seorang ibu seorang anak tidak akan ada di dunia ini. Kita lahir dari rahimnya, menyusui di dadanya dan di besarkan olehnya.
Perjuangan seorang ibu sangat berat. Ibu mengandung kita selama sembilan bulan dengan keadaan yang lemah, mual, pusing dan ngidam. Saat melahirkan kita seorang ibu harus kembali bertarung dengan rasa sakit bahkan nyawa taruhannya. Saat kita lahir dan menjadi bayi ibu harus kembali berjuang melawan lelah bergadang malam karena kita menangis, mengganti popok dan memberikan kita susu. Dalam hampir srluruh hidupnya seorang ibu selalu berjuang untuk anaknya, mendoakan anak anaknya, menjaga anaknya, merawat dan selalu melakukan yang terbaik untuk anak anaknya.
Sebagai seorang anak sudah sepantasnya kita membalas jasanya yang besar yang nyawapun kita beri tetap tidak akan bisa membalas jasanya karena memang jasa seorang ibu tidak akan bisa kita balas. Puisi di bawah ini hanya bukti kecil untuk mengungkapkan rasa cinta kita padanya.
Contoh puisi untuk ibu
“JASA TAK TERLUPAKAN”
Ibu…
kau membingbingku selama satu tahun
kau begitu baik padakuwaluapun aku sukamarah-marahIbu….
kau begitu ceria dan rajin dari pada guru yang lain
ibu…
kau yang pintar,baik,ramah,cantik,dan sopanIbu…
kalau aku membuat salah tolong maafkan aku
karena aku cuma kesal karna aku selalu diejekIbu…
kalau aku lagi sedih kau menghibur aku
kalau aku lagi kesal kau menghiburkuIbu…
terimakasih atas jasa-jasamu jika aku
masih sempat bertemu dengan ibu
aku sangat ingin memeluk ibu“Jangan Buang Waktuku”
Terlalu lama aku menunggu
Ungkapan isi hatimu
Namun kau tak pernah mau tau
Kau hanya diam membisu
Jika memang kau tak cinta aku
Janganlah buang waktukuLelah ku ikuti inginmu
Tapi kau tak peduli dngan perasaanku
Ku tak mau terus mengalah
Lebih baik aku menyerahKu tau cinta tak bisa di paksa
Tapi mengapa kau tak jujur saja
Dari awal kita bersama
Kalo memang di hatimu tak pernah ada rasa
Untuk aku yg mencoba setia
Sakit rasanya…
Bila cinta tak terbalas cinta“TAK TERGANTI”
Ketika kupandang lekat pada sudut matamu
Tersimpan derita yang begitu mendalam
Aku tahu disana banyak tersimpan air mata untuk kami anakmuAir mata yang telah kami lakukan
Ibu
Kamu selalu berharap kami anakmu yang kan jadi nomor satu
Namun sering kali kami melawan dan melalaikan perintahmuKami selalu membuatmu bersedih
Mulai sekarang aku bertekad untuk menghapusair matamu…
dan menggantinya dengan canda dan tawaTerima kasih Ibu
Kau takkan pernah tergantikan di dalam hati kami anakmuTerima Kasih Ibu
Ibu ….
Engkaulah wanita yang terindah yang pernah ku punya
Engkaulah jiwa dan ragaku
Engkaulah sosok wanita idola yang datang untuku
Kata-katamu sungguh lembut dibandingkan ayah
Tak pantas aku menyakiti hatimu yang begitu tulus menyayangiku
Setiap hari kau selalu mendoakn anak-anakmu
Engkau tak pernah marah jika anakmu nakal
Engkau selalu sabar dalam mendidik kamiKasih ibu sepanjang masa
Hanya memberi tak hanya kembali
Aku berjanji tak akan membuatmu menangis
Aku ingin membuatmu selalu Tersenyum
Terima kasih ibu atas segalanya
Aku sangat menyayangimu.“TANGISAN MATA BUNDA”
Dalam Senyum mu kau sembunyikan letih mu
Derita siang dan malam menimpa mu
tak sedetik pun menghentikan langkah mu
Untuk bisa Memberi harapan baru bagi kuSeonggok Cacian selalu menghampiri mu
secerah hinaan tak perduli bagi mu
selalu kau teruskan langkah untuk masa depan ku
mencari harapan baru lagi bagi anak muBukan setumpuk Emas yg kau harapkan dalam kesuksesan ku
bukan gulungan uang yg kau minta dalam keberhasilan ku
bukan juga sebatang perunggu dalam kemenangan ku
tapi keinginan hati mu membahagiakan akuDan yang selalu kau berkata pada ku
Aku menyayangi mu sekarang dan waktu aku tak lagi bersama mu
aku menyayangi mu anak ku dengan ketulusan hati ku